BANGKINANGKOTA(Auranews.co.id) – Musyawarah wilayah 2 Perhimpunan Mahasiswa Informatika dan Komputer Nasional (Permikomnas) yang diselenggarakan di Universitas Pahlawan tanggal 14-18 Desember 2022 beberapa waktu yang lalu mendapat respon baik dari stack holder di Kabupaten Kampar.
Demikian disampaikan Dewan pengawas organisasi, Permikomnas wilayah 2 Riau, (Sumbar, Kepri, Bengkulu, dan Jambi), Wandri Saputra Simbolon kepada awak media, Sabtu (31/12/2022).
“Terimakasih dan apresiasi kepada Kapolres Kampar, Bapak AKBP Didik Priyo Sambodo dan Bapak Pj. Bupati Kampar, Dr. H Kamsol, MM,”ujarnya.
Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Lancang Kuning ini mengatakan bahwa selama kegiatan berlangsung Musyawarah wilayah 2 Permikomnas, bapak Kapolres dan Bapak Pj Bupati sangat menyambut baik kegiatan mahasiswa IT tersebut.
Disampaikannya, dalam kegiatan ini besar harapan mahasiswa informatika dan komputer nasional, Kabupaten Kampar bisa menjadi kabupaten yang menjadi contoh dalam kedaulatan teknologi di Provinsi Riau.
“Kegiatan ini akan berlangsung seterusnya sehingga masyarakat paham bahwa pemerintah saat ini bukan tidak menyiapkan semua informasi melainkan adanya ketidak paham dalam pengelolaan informasi yang sudah disediakan,”jelasnya.
Wandri juga mengatakan, Kabupaten Kampar saat ini adalah kabupaten terbaik di provinsi Riau, harapan besar kepada masyarakat dan pemerintah agar lebih baik lagi dalam mengahadapi kecanggihan teknologi informasi dan komunikasi mendatang.
Ia berniat dan berharap pihak Pemda Kabupaten Kampar mau menjalin hubungan baik dengan permikomnas wilayah 2 untuk literasi digitalisasi ke desa-desa yang ada dikampar.
“Karena sama-sama diketahui, provinsi Riau sedang gencar melakukan sosialisasi literasi digitalisasi kepada masyarakat dan untuk menuju tahun 2024 provinsi Riau harus bisa melakukan pemerataan infrastruktur jaringan,”bebernya.
Sementara itu, Pj. Bupati Kampar, Dr. Kamsol juga memberikan apresiasi kepada permikomnas wilayah 2. Ia mengatakan mahasiswa informatika dan komputer tidak hanya melakukan kegiatan di kampus namun langsung mengimplementasikan ilmu nya kepada masyarakat.
“Kegiatan ini harus terus berlanjut demi terwujudnya masyarakat yang paham akan kemajuan teknologi informasi yang sudah disediakan oleh pemerintah pusat, kabupaten bahkan desa,”pungkas Kamsol.
Sementara itu, Kapolres Kampar, AKBP Didik Priyo Sambodo menyampaikan bahwa sangat penting menyiapkan regenerasi yang mampu mengelola dan menyalurkan informasi dan komunikasi yang baik agar tidak terjerat dalam hukum ITE.
“Banyak layanan yang sudah di sediakan oleh pihak kepolisian, harapan nya baik mahasiswa dan masyarakat mampu untuk memanfaatkan sebaik mungkin agar terhindar dari kesalahan-kesalahan yang berakibat fatal,”pungkas Didik.
Tak hanya itu, Kapolres Kampar turut merasa bangga akan langkah-langkah mahasiswa untuk mencerdaskan masyarakat kabupaten Kampar.***